Beberapa kali Mozilla Indonesia di Bandung, selaluuu saja saya tidak bisa menghadirinya. Maklum partner saya si Bruce Wayne, selalu saja ngajak saya kabur menyelamatkan dunia di saat tidak ngepas.
Kemarin hari Jum’at tanggal 26 Juni 2015, nyaris juga saya engga ikutan lagi. Diajak Bruce lagi? Engga sih. Tapi abis seharian keliling kota, mensurvey SMP dengan radius maksimal 4 km dari rumah buat anak saya Drea, yang baru lulus SD, termasuk ketemu kepala sekolah yang mirip tokoh film silat kungfu, Andy Lau, tapi versi Beta, di sebuah SMP swasta (saya cuma pengen tau aja dulu biayanya berapa).
Baru saja sampai rumah, tanpa sempat mandi dan ganti kostum, Mozilla Representatives yang temenan saya di grup Telegram bikinan si cakep Pavel Durov (mengenai ini akan saya bahas dalam bab tersendiri),- yaitu Jeng Dian Ina dan Jeng Rara, membahas bahwa di jam ini juga (jam 4 sore), ada acara #MozBukBerBDG, Mozilla Buka Bersama Bandung, sudah pasti makan berbuka puasa ya, bukan buka bersama yang lain.
Karena saya sekarang punya kesimpulan bahwa banyak pergi main dan ngumpul bisa bikin kurus, -ini beneran loh, saat saya banyak keluyuran, berat badan saya 10 kg lebih rendah dari bobot sekarang, walaupun di setiap acara ngumpulnya melibatkan banyak makanan dan minuman, saya langsung kebut ke tempat tujuan. Karena Jl Merak seperti yang dikasih tau Rara adalah tempat yang saya kenal, saya pede aja. Taunya sesampai di jalan Merak, saya kebablasan lanjut ke jalan Tikukur yang sempit menggigit. Parah sekali mana di depan banyak sekali rombongan motor dan mobil yang keluyuran ngabuburit menunggu jam buka puasa. Ini sebenarnya yang saya engga setuju. Kalau sore-sore ngapain juga jalan-jalan ngabisin bensin dan engga pake helm? Kenapa engga jalan kaki saja atau naik sepeda? *ngabuburit artinya menunggu senja, burit=senja.
Untunglah sampai di tempat yaitu di Nom Nom Eatery saya engga telat (banget), Ojan alias Fauzan, masih presentasi mengenalkan Mozilla Webmaker for Android (Beta Version). Jadi saya sempat memperhatikan dan langsung menginstallnya di Android saya. Berhubung saya orangnya berisik, datang-datang langsung nanyain password wifi di kafe tersebut, biar ngirit soalnya kuota internet saya lagi cekak. Jadi sekalian deh sama Fauzan diumumkan kepada peserta password Wifinya.
Acara kali ini Mozilla Indonesia mengadakan acara ngobrol santai di Bandung. Dimana #MozBukBerBDG, adalah edisi spesial dari #MozKopdar yang diadakan pada bulan Ramadhan. Juga dibahas mengenai #FoxYeah, kampanye yang mengajak fans Firefox untuk sharing foto, internet meme dan video mengenai apa yang membuat Firefox menjadi keren.
saya sama Ojan, panggilan dari Fauzan bukan dari kata Trojan
Sekilas tentang Webmaker, Mozilla Webmaker yang diluncurkan tahun 2012 adalah program dari Mozilla untuk setiap orang dimanapun agar dapat belajar dan bermain, tidak hanya sebagai pengguna yang hanya bisa memakai aplikasi yang sudah jadi, dengan Webmaker ini pengguna internet dapat membuat web sendiri dengan cara mudah dan menyenangkan. Banyak tools yang dapat digunakan untuk berkarya, dan banyak event yang dapat diikuti untuk dengan seru dan menyenangkan untuk saling mengenal dan belajar. Mozilla membantu pemahaman pengguna tentang internet dan bagaimana cara mengkontrol penggunaannya saat online di internet.
Dengan Webmaker, kita dapat menggunakan berbagai tools untuk keseruan sebagai berikut:
Penasaran dengan code yang ada di sebuah halaman website? Dengan X-Ray Goggles ini kita dapat melihat dan mengedit code-code dari setiap halaman website. Dengan tools ini kita bisa ngeremix berbagai code dari website yang menarik dan membuatnya di web kita.
Lebih enak ngeliatnya dan kalau untuk belajar, daripada ngeliat dengan klik kanan dan melihat menu view page source yang bikin mata jadi kayak a monyet seperti ini @ – @
Buat yang pengen belajar HTML dan CSS dengan mudah. Mudah banget belajar dengan Thimble. Bikin saya menyesali kenapa waktu kuliah dulu pas belajar Basic pemrograman kok yang beginian dulu belum tercipta. Mungkin saja sekarang saya udah jadi web desainer handal kan, siapa tau.
Nah dengan Thimble ini kita bisa menulis dan mengedit HTML dan CSS di browser kita dan langsung bisa dipreview untuk melihat hasilnya. Untuk menampilkan hasilnya dan men-share-nya cukup dengan satu klik saja. Dua klik boleh lah kalau salah klik. Sangat mengasyikkan buat pemula yang baru belajar.
Oh ya buat yang belum tau, saya kasih tau nih. Dulu saking pengennya belajar HTML, saya bahkan sempat beli aplikasi untuk belajar dan membuat website. DAN ITU TIDAK MURAH! Mozilla bikin beginian itu gratis dan bisa diakses siapapun.
Sesuai namanya tools ini mudah dan nikmat. Hasilnya maksudnya. Soalnya dengan Popcorn Maker pengguna dapat dengan gampang membuat remix web video, audio dan gambar menjadi perpaduan yang bisa dipasang di website lain, Tinggal drag dan drop dari web, bisa ditambahin komen dan juga tautan yang diinginkan.
Jadi dengan Popcorn Maker ini salah satunya bisa untuk bikin animated gif lengkap dengan suara atau musik, video profil kita, macam-macam project dan dokumenter, yang kesemuanya bisa dibuat interaktif dan dinamis.
Dengan Appmaker pengguna dapat membuat personal apps sendiri walaupun engga pinter atau engga tau tentang code dan langsung bisa dishare dari web browser, dengan tool ini kita bisa membuat application chat, personal tracker, baik tentang makanan atau lari dan konsumsi dan pembakaran kalori, music making application dan macam-macam lainnya.
Itu tentang Webmaker.
Acara #Foxyeah di #MozBukBerBDG kemarin sendiri mengenalkan aplikasi untuk android yang sudah bisa diunduh di Play Store yaitu
Mozilla’s Webmaker Android In Beta Form
Karena masih dalam bentuk Beta, tentu saja masih diperlukan penyempurnaan. Namun itu serunya kan, pengguna bisa berkontribusi untuk memberikan masukan dan terlibat aktif untuk turut serta dalam penyempurnaannya.
Segera setelah saya mengunduh Webmaker for Android ini di Samsung butut saya yang sudah bocel-bocel karena sering jatuh, saya langsung berkutat dengan login. Walaupun makanan buka puasa sudah terhidang saya masih saja asik ngoprek. Ternyata untuk login bagi yang lupa password dan username seperti saya ini belum tersedia untuk retrieve password dengan menggunakan email. Jadi hanya dari username saja dimana inipun saya lupa. Jadi saya menggunakan email lain yang belum terdaftar di akun Mozilla saya.
Langsung setelah login kita bisa menggunakan aplikasi ini untuk membuat project yang kita suka, ada beberapa tiles yang langsung bisa kita ceplokin gambar atau bikin komik untuk membuat sesuatu yang menarik. Gambar bisa langsung ambil dari gallery di handphone kita, ada beberapa opsi untuk menambahkan text dan merubah warna font dan jenis fontnya, semua opsi bisa divariasikan dan dikustomisasi untuk diubah warnanya sesuai selera atau ditambah border dan lainnya.
Ada pilihan jenis font Roboto, Pacifico, and Bitter. Ukuran dan jenisnya bisa kita ganti sesuai selera.
Yang menarik dari webmaker android ini buat saya yaitu kita bisa ngecilin gambar dan merotasinya sesuai keinginan dengan sentuhan jari kita di layar. Tinggal diputer-puter gitu dan dilebarkan dan dikecilkan dengan sentuhan jari. Jadi gampang. Mungkin buat saya yang menarik karena cepat dan mudahnya kita membuat suatu project dan mengsharenya ke akun media sosial kita.
Namun belum tersedia share di Path untuk aplikasi ini, sementara saya sering pakai Path.
Webmaker Android ini seru banget buat bikin scrapbooks atau foto kolase dengan tampilan yang cantik menarik. Saya sendiri langsung membuat dua project dengan Webmaker Android ini. Satu untuk gambar-gambar lukisan dan sketsa yang saya bikin,d an satu lagi tentang Herbs Garden Rooftop saya yang memang menjadi project pribadi yang sedang saya jalankan. Pokoknya kalau mau menggali sisi gelap eh sisi kreatif dari diri kita dengan kondisi mobile, ya webmaker android ini pas banget deh. Untuk yang ingin mencoba bisa didownload di Play Store, cari saja dengan kata kunci Mozilla Webmaker.
Ini screenshot dari webmaker project yang saya buat, if you’d like to see:
Demikian cerita acara seru #Foxyeah di #MozBukBerBDG dengan Mozilla Indonesia di Nom Nom Eatery Jl Merak No 2 Bandung tanggal 26 Juni 2015. Untuk yang ingin bergabung, nantikan event Mozilla Indonesia berikutnya…
PS: ini link sharing webmaker project saya ke WordPress. Check out this project on Webmaker! https://beta.webmaker.org/users/438321/projects/2369
Mira Marsellia
The Sundanese Tragedy 
Leave a Reply