Bulan lalu sewaktu saya sedang diculik oleh beberapa orang yang sulit dikategorikan identitasnya karena agak kompleks, tiba-tiba handphone saya berdering menyanyikan lagu Me and My Broken Heart. Saya memang tipe orang yang sok kekinian, jadi dering telepon pakai lagu, yang sebenernya jadi engga praktis karena kalau ada telepon bunyi saya jadi pengen dengerin dulu, bukannya buru-buru angkat.
Nah, teman saya yang menelepon adalah ketua gank Corcomm di kantor saya. Namanya Indra Prayoga. Panggilan kerennya Ipeh.
Tiada hujan tiada angin dia mengajak saya ikutan vocal grup. Saya engga nanya untuk apa dan bagaimana itu vocal grup harus dibentuk, saya langsung saja meng-iyakan, karena sifat ngartis saya kadang-kadang suka muncul begitu saja. Apalagi saya suka merasa sebenarnya saya pantas-pantas saja buat jadi lady rocker semacam Tantri Kotak.
Mira Marsellia
The Sundanese Tragedy 
Leave a Reply