Dari hitungan hampir dua deka
Masih keinginanku berkutat di itu-itu saja
Aku ingin mencintaimu dengan biasa saja
Tanpa jeritan cemburu dan koyakan luka
Kemarahan sia-sia saat aku tidak kau perhatikan
Tanpa putus asa menanti selintas pesan
Aku ingin mencintaimu dengan biasa saja
Tanpa malam-malam dengan mimpi putus asa tentang kamu
Hari-hari berlalu dengan seputar tanya kamu ada dimana
Mengetuk pintu bertanya-tanya..dan seperti kata Chairil tak satu pintu terbuka
Aku ingin mencintaimu dengan biasa saja
Tanpa kerinduan tanpa keinginan tanpa harapan
Tanpa nafsu primitif demi kenikmatan sebuan kecupan
Tanpa nyeri pedih dan tikaman ngilu sampai ke tulang
Malam Keseribu Seratus
Wednesday, 3 June 2015 by Mira Marsellia
Leave a Reply