The Sundanese Tragedy

Rumput gandum atau wheatgrass walaupun sudah sejak tahun 1930 dipopulerkan sebagai minuman kesehatan agaknya di Indonesia baru mulai hype beberapa tahun belakangan ini.

Mungkin disebabkan kesadaran akan kesehatan yang makin banyak dipahami oleh berbagai lapisan masyarakat, terutama tentang bahaya mengkonsumsi makanan berpengawet dan mengandung pestisida akhirnya mengalihkan banyak orang untuk mengkonsumsi makana  dan suplemen organik.

Wheatgrass atau rumput gandum ini bukan hal baru sebetulnya. Orang Mesir Kuno sudah mengkonsumsi helai daun muda atau disebut cotyledon rumput gandum ini sebagai suplemen makanan dan berbagai pencegah dan mengobati berbagai penyakit. Wheatgrass yang mengandung banyak chlorophyl juga mineral lainnya yang berguna dipercaya dqpat mengurangi timbunan kolesterol, menyeimbangkan gula darah, menurunkan tekanan darah tinggi dan mencegah kerusakan gigi. Juga sebagai sumber makanan  untuk detoksifikasi atau membuang racun-racun di tubuh.

Walaupun wheatgrass banyak dijual dalam bentuk bubuk dann kapsul penelitian menunjukkan  bahwa wheatgrass segar memberikan nutrisi yang paling tinggi dan zat lainnya yang diperlukan tubuh.

Lalu bagaimana cara menanam wheatgrass atau rumput gandum ini. Dibawah ini adalah petunjuknya.

Pertama..belilah benih wheatgrass..haha..ini bisa didapat di http://facebook.com/rafinagreen , toko online terpercaya yang menjual berbagai benih dan tanaman herbs yang keren-keren (muji diri sendiri).

Benih wheatgrass direndam dulu selama 8 jam atau tidak direndam juga sebenarnya tidak apa-apa. Buang air rendaman lalu bilas.

Siapkan media tanam setinggi kurang lebih 3 sd 5 cm di wadah yang tidak bolong bawahnya. Bisa pot atau baki atau apa saja yang sekiranya dapat cantik dilihat.

Media tanam bisa pasir, sekam, kompos atau cocopeat. Cocopeat adalah serbuk sabut kelapa dan batoknya sangat menahan air sehingga cocok pisan untuk wheatgrass ini.

Letakka  benih wheatgrass dengan merata di permukaan media tanam. Tekan-tekan agar bersentuhan dengan media tanam. Siram pagi dan sore. Jaga kelembaban agar benih tidak kering. Tapi jangan tergenang. Nanti busuk.

Tutup wadah dengan kain atau kertas koran, atau tissue towel. Jangan terkena matahari.  Ini ditutup sampai 3 hari. Pada hari ke 4 letakkan wadah di tempat yang kena sinar matahari tapi jangan langsung dan buka kertas penutupnya ini gunanya agar tunas menghijau.

Hari 7 sd 9 wheatgrass yang sudah bercabang dua ini dapat digunting dekat pangkalnya untuk dapat dikonsumsi.

Jaga benih wheatgrass agar tetap sejuk. Ruang ber-ac sangat sesuai agar suhu terjaga dibawah 25 derajat celcius. Atau letakkan di dalam rumah di tempat yang sejuk.

Selamat menanam!

Untuk pemesanan dan pembelian wheatgrass..dapat menghubungi Rafina Green di 08112225222 via sms dan whatsapp only. Kalau ditelepon tidak bisa karena tidak menggunakan gadget untuk voice. Terima kasih.