The Sundanese Tragedy

Kalau jaman dulu saya kecil, suka didongengi ibu saya cerita-cerita klasik macam Cinderella, Timun Mas, Bawang Merah Bawang Goreng..eh bawang putih, dan cerita-serita daerah atau internasional lainnya, maka lain dulu lain sekarang. Anak saya tidak mempan didongengi cerita demikian. Malahan saya yang didongengi sama dia. Kebanyakan sih film korea yang dia tonton dan maksa saya ikut nonton, tap saya ga sempat ikutan nonton. Karena pulang kantor selalu malam hari dan waktu sudah habis untuk makan, mandi, dan siap-siap tidur..hehehe.

Misalnya, saya diceritakan film She Is Beautiful dan My Girlfriend is Gumiho. Itu contoh film favorit anak saya, Drea. Saya sampai hapal ceritanya, karena sering dia ceritakan berulang-ulang. Tapi walaupun senang nonton film Korea, anak saya tidak suka makan Kimchi, ataupun Baek Kimchi (kimchi yang ga terlalu spicy) walaupun saya sering bikin, atau beli, dan sering menjadikannya cemilan. Dia tetap tidak tertarik. Paling-paling cuma mau makan Pajeon atau sup rumput laut. Kalau yang spicy dia tidak suka.

Obrolan sebelum tidur semalam sambil saya ketak-ketik mengetik di mesin tik eh di notebook  sambil menemani Drea tidur adalah sebagai berikut:

“De, masih seneng sama Kim Kibum?”

“Engga ma, Dede mah sukanya sama Lee Min Ho, atau Jang Geun Suk”.

“Lho kok gitu, Kim Kibum kan cakep De”.

“gak ah, cakepan Lee Min Ho sama Jang Geun Suk”.

“Oke lah kalo Lee Min Ho, tapi Jang Geun Suk kan suka pake eye liner De”

“Biarin, pokoknya cakep, Emak jahat ih”.

“Lho kok jahat… emang suka pake eye liner kok, oh ya Dede kalau ke Korea maunya kemana?”

“Mau ke pulau Jeju……………!!!!, mau ke Hangang River, mau ke N Seoul Tower!”

“Eaalah ni anak, emang tau Jeju kayak apa?, mendingan ke Kawah Putih, deket!”

“Bagus tau Maa, liat aja banyak bunga kuningnya…Dede pokoknya mau kesana!”

Duh beneran ya  Korean Wave  ini melanda kemana-mana, gak emaknya ga anaknya, semua kena demam Korea.

*Catatan: Drea anak saya, kelas empat SD